Integer adalah bilangan bulat (
bilangan yang bukan decimal dan pecahan )
-
Model Integer Programing
Bentuk lain model LP. Dimana asumsi
divisiltasnya melemah atau hilang sama sekali. Model LP ini, muncul karena pada
kenyataannya, tidak semua nila varabel keputusan bisa dinyatakan dengan
bilangan pecahan.
Misalnya :
Dalam suatu model LP terdapat variable
keputusan X1, yang menujukan jumlah mesin yang diperlukan, dalam
suatu rencana produksi. Jika solusi optimal model LP tersebut, dihasilkan X1
= 10/3, maka jumlah mesin sebanyak 10/3 unit adalah tidak realistis, sehingga
harus diputuskan apakah menggunakan X1 = 3 atau X1 = 4.
-
Jenis – Jenis Model IP
1.
Model IP Campuran
Model LP yang memiliki variable keputusan, dengan nila berupa bilangan
bulat dan bilangan pecahan.
Pada model ini tidak semua nilai pada variable keputusan harus bilangan
bulat, boleh sebagian variable keputusan lainnya bernilai pecahan (desimal ).
Dalam hal ini asumsi divisibilitas berkurang (melemah)
Misal :
Fungsi Tujuan : maks Z = 4x1 + 6x2
Fungsi Kendala : (1)
3x1 ≤ 9 (3) 5x1 + 6x2 ≤ 30
(2) 4x2 ≤ 16 (4) x1
≥0 ;
x2 ≥ 0 dan x1 integer
2.
Model IP Murni
Model
LP yang memiliki variabel keputusan semuanya harus bernilai integer, dalam hal
ini, asumsi divisibilitasnya hilang sama sekali.
Fungsi
Tujuan : maks Z = 6x1 + 10x2
Fungsi
Kendala : (1) 4x1 ≤ 16 (3)
12x1 + 10x2 ≤ 60
(2) 6x1 ≤ 30 (4) x1
≥ 0 ; x2 ≥0 ; x1 dan x2 integer
Secara
umum Model IP diformulasikan sebagai berikut :
Fungsi
Tujuan : max / min Z =
Fungsi
Kendala :
{≤, ≥, = } bi ; 1,2,3….m
harus bernilai positif Xj ≥ 0, J =
1,2,3….n
Xj integer untuk j = 1,2,3,… P (P≤n)
#
nilai P dan n harus sama, jika berbeda maka integer campuran, jika sama maka
integer murni.
3.
Model IP 0 – 1 ( Model IP Knapsack / ransel =
fungsi kendala 1 )
Model
LP, dimana seluruh variabel keputusan, harus bernilai 0 atau 1
Fungsi
tujuan : maks Z = x1 dan x2
Fungsi
kendala: (1) x1 + 2x2
≤ 2 (3) x1
dan x2 = 0 atau 1
(2) 2x1
– x2 ≤ 1
Model
ini dibuat untuk masalah LP yang
memerlukan keputusan ya atau tidak. Misal keputusan untuk membuka pabrik baru,
investasi, dan sebagainya. Maka variabel keputusan bernilai 1 menunjukan ya
atau dan variabel keputusan bernilai 0 menyatakan tidak.
-
Relaxation Linear Programing
Model LP yang mengabaikan ketentuan Integer.
Contoh :
1. Mengetahui IP Murni
Fungsi Tujuan : maks Z = 8x1 + 5x2
Fungsi Kendala : (1) x1
+ x2 ≤ 6
(2) 9x1 + 5x2 ≤ 45
(3)
x1 ≥ 0 ; x2 ≥ 0 ; x1 dan x2
integer
Model IP Relaxation
Fungsi Tujuan : Maks Z = 8x1 + 5x2
Fungsi Kendala : (1) x1 + x2 ≤ 6 (3) x1 ≥0 ; x2 ≥0
(2) 9x1 + 5x2 ≤ 45
Tidak ada komentar:
Posting Komentar