Senin, 01 Juli 2013

PERJUANGAN-PERJUANGAN DALAM MENULIS PROPOSAL SKRIPSI


Perjuangan-perjuangan di atas haruslah dilakukan dengan bersungguh-sungguh. Jika saja dari beberapa yang harus diperjuangkan di atas tidak terlaksana dengan baik, maka dapat dipastikan hasilnya akan kurang memuaskan. Misalnya dalam memilih masalah penelitian, kita kesulitan dalam mencari permasalahan untuk diteliti, kalau kita tidak diperjuangkan dengan sungguh-sungguh, penelitian tidak akan dapat berjalan.
Dalam perkuliahan salah satu kegiatan yang paling berkesan ialah pada masa menyusun proposal skripsi. Karena dalam menyusun proposal skripsi ini dibutuhkan beberapa perjuangan. Baik itu perjuangan mencari permasalahan untuk diteliti, perjuangan mencari bahan, perjuangan mencari metode yang cocok untuk dipakai dalam penelitian dan perjuangan-perjuangan lainnya. Serta yang tidak boleh ketinggalan ialah perjuangan konsultasi dengan dosen pembimbing skripsi.
Perjuangan-perjuangan di atas haruslah dilakukan dengan bersungguh-sungguh. Jika saja dari beberapa yang harus diperjuangkan di atas tidak terlaksana dengan baik, maka dapat dipastikan hasilnya akan kurang memuaskan. Misalnya dalam memilih masalah penelitian, kita kesulitan dalam mencari permasalahan untuk diteliti, kalau kita tidak diperjuangkan dengan sungguh-sungguh, penelitian tidak akan dapat berjalan.
Kemudian perjuangan mencari bahan, jika kita tidak dapat menemukan bahan itu dengan baik, maka skripsi kita akan terasa hambar dan kurang jelas. Untuk itu kita haruslah memperjuangkannya dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkan bahan penelitian kita. Selanjutnya, perjuangan mencari metode yang cocok untuk dipakai dalam penelitian, jika kita tidak tepat memilih metode penelitian, proposal skripsi kita mungkin akan ngawur.
Yang terakhir dan yang paling penting (bukan berarti yang lainnya tidak penting) ialah perjuangan konsultasi dengan dosen pembimbing skripsi. Kenapa perjuangan yang satu ini dikatakan paling penting? Karena dosen pembimbing memegang peranan yang vital dalam proses penyusunan skripsi. Selesai tidaknya sebuah skripsi (tepat waktu atau tidak), seringkali sedikit banyak terkait dengan dosen pembimbing.
Dalam penulisan proposal skripsi kita, dosen pembimbing lah yang mengarahkan agar kita senantiasa on the track sesuai tujuan yang telah kita rumuskan. Evaluasi dan saran-saran mereka sangat penting untuk keterbaikan dalam penyusunan proposal skripsi kita. Proposal skripsi kita tanpa bimbingan mereka ibarat “seseorang yang berjalan di dalam kegelapan”.
*) Tulisan ini tidak bermaksud untuk menggurui, tapi hanya sekedar berbagi
**) Penulis sendiri lagi belajar yang namanya “berjuang dalam menulis proposal skripsi”
Kemudian perjuangan mencari bahan, jika kita tidak dapat menemukan bahan itu dengan baik, maka skripsi kita akan terasa hambar dan kurang jelas. Untuk itu kita haruslah memperjuangkannya dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkan bahan penelitian kita. Selanjutnya, perjuangan mencari metode yang cocok untuk dipakai dalam penelitian, jika kita tidak tepat memilih metode penelitian, proposal skripsi kita mungkin akan ngawur.
Yang terakhir dan yang paling penting (bukan berarti yang lainnya tidak penting) ialah perjuangan konsultasi dengan dosen pembimbing skripsi. Kenapa perjuangan yang satu ini dikatakan paling penting? Karena dosen pembimbing memegang peranan yang vital dalam proses penyusunan skripsi. Selesai tidaknya sebuah skripsi (tepat waktu atau tidak), seringkali sedikit banyak terkait dengan dosen pembimbing.
Dalam penulisan proposal skripsi kita, dosen pembimbing lah yang mengarahkan agar kita senantiasa on the track sesuai tujuan yang telah kita rumuskan. Evaluasi dan saran-saran mereka sangat penting untuk keterbaikan dalam penyusunan proposal skripsi kita. Proposal skripsi kita tanpa bimbingan mereka ibarat “seseorang yang berjalan di dalam kegelapan”.
*) Tulisan ini tidak bermaksud untuk men
**) Penulis sendiri lagi belajar yang namanya “berjuang dalam menulis proposal skripsi”

Masalah Dalam Penulisan Skripsi
Tahukah anda 85% mahasiswa menghadapi masalah berikut ini..
  • Kesulitan memulai Penelitian Skripsi, Tesis ataupun Tugas Akhir mereka lainnya..
  • Kesulitan menemukan contoh skripsi yang terbaik, terkadang contoh skripsijuga penting..
  • Kesulitan menemukan masalah untuk diteliti..
  • Kesulitan untuk menetapkan topik dan judul penelitian.
  • Kesulitan membuat proposal skripsi/tesis.
  • Kesulitan memahami detail metode penelitian, bagaimana menetapkan populasi, sampel dan teknik sampling, dan bagaimana membuat hipotesis?..
  • Kesulitan menetapkan narasumber..
  • Kesulitan melakukan analisis kerangka teori? bagaimana menetapkan teknik analisis?, bagaimana menyajikan hasil analisis?
  • Kesulitan memahami statistik penelitian, bagaimana membaca tabel? bagaimana penggunaan statistik deskriptif? bagaimanapenggunaan statistik inferensialstatistik parametrik dannonparametrik? kapan digunakannya dan apa syarat-syaratnya?
  • Kesulitan mengoperasikan SPSS.
  • Ketakutan menghadapi pembimbing yang serba salah..
  • Ketakutan menghadapi sidang
  • Ragu apakah penelitian yang dilakukan sudah benar atau belum.
  • Dikejar deadline waktu sidang kurang dari satu bulan sedangkan anda sama sekali belum melakukan langkah apapun untuk meneliti
  • Kesulitan menemukan contoh skripsi atau tesis terbaik beserta penjelasan proses pembuatannya..

BIMBINGAN SKRIPSI
SKRIPSI adalah tugas akhir yang harus dilaksanakan oleh mahasiwa untuk memperoleh gelar kesarjanaannya. Berdasarkan wawancara yang dilakukan terhadap mahasiswa yang sedang menyusun skripsi diketahui bahwa banyak mahasiswa tingkat akhir yang mengalami kesulitan dalam menyusun skripsi, diantaranya :
  1. Menemukan dan merumuskan masalah
  2. Menentukan judul .
  3. Menyusun proposal penelitian
  4. Menyusun sistematika skripsi
  5. Kesulitan mencari literatur
  6. Kesulitan dalam menentukan metode penelitian
  7. Kesulitan dalam analisis data
  8. Kesulitan menuangkan ide kedalam bahasa ilmiah
  9. Kesulitan berkomunikasi dengan dosen pembimbing
  10. Kesulitan memahami statistik penelitian
  11. Ketakutan menghadapi siding
  12. Kesulitan menemukan contoh skripsi
  13. Dana dan waktu yang terbatas
Kesulitan-kesulitan tersebut pada akhirnya  akan  membuat stress, rendah diri, frustasi, kehilangan motivasi, menunda penyusunan skripsi dan bahkan ada yang memutuskan untuk tidak menyelesaikan skripsinya. Hal ini sangat merugikan bagi mahasiswa itu sendiri dan orangtua nya, mengingat tinggal satu langkah lagi untuk mencapai gelar akademik yang menjadi impiannya. Usaha bertahun-tahun dalam  mengikuti kegiatan perkuliahan akan menjadi sia-sia karena kegagalan dalam menyusun skripsi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar